Foto : Istimewa / Diyan Arifin Fraksi PKS DPRD Trenggalek, salurkan bantuan Slang ke warga yang terdampak tanah longsor di Depok, Kecamatan Bendungan, Trenggalek, Jawa Timur.
TRENGGALEK MAKNAJATIM – Bencana tanah longsor di Dusun Kebunagung, Desa Depok, Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek ,Jum’at (19/5/2025), menyisakan duka yang mendalam bagi warga Trenggalek.
Ada enam korban meninggal dan ada beberapa rumah warga yang harus direlokasi karena rawan bencana longsor.
Atas kondisi tersebut DPD PKS ( Dewan Pimpinan Daerah) Trenggalek, memberikan bantuan kepada warga terdampak longsor di Dusun Kebonagung, Desa Depok, Kecamatan Bendungan, Minggu, (25/5/2025).
Diyan Arifin Sekretaris Fraksi PKS DPRD Trenggalek mengatakan, bantuan 25 rol selang tersebut merupakan aspirasi dari warga masyarakat yang terdampak.
Kami merasa terpanggil untuk hadir di tengah masyarakat. Ini sesuai dengan visi misi PKS, yakni melayani rakyat,” ujarnya.
Diyan menjelaskan, jajaran pengurus PKS Trenggalek terjun langsung melihat kondisi wilayah warga, yang terdampak bencana tanah longsor.
Kita sharing apa yang dibutuhkan masyarakat saat ini, sementara kebutuhan slang untuk sarana air bersih yang di butuhkan.
Selain itu Desa Depok pasca longsong hampir keseluruhan dusun, seperti Dusun Kebonagung, Banaran, Kandangan, dan Dusun Japon, rata-rata terkena tanah longsor,” ungkapnya.
Untuk Dusun Kandangan akses jalannya masih tertutup, dan Alhamdulillah tadi, kita sudah bisa naik ke Dusun Banaran.
” Hasil pengamatan kami, lebih dari 60 persen wilayah Desa Depok rawan terjadi longsor “, ujarnya.
Berdasarkan pantauan, salah satu titik longsor itu ternyata tempat sumber air, yang digunakan warga untuk kebutuhan sehari-hari.
“Sehingga harus mengalihkan ke titik sumber air yang lain, dan tempatnya lumayan jauh. “Jaraknya sekitar sekitar 8 km,” jelasnya.
Lebih lanjut Kang Diyan sapaan akrabnya, mengapresiasi Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, yang telah hadir dan melihat langsung warga Desa Depok yang terdampak bencana.
Ini nilai plus bagi Gubernur Khofifah dan langkah strategis, karena tidak hanya melihat saja, tapi juga terjun langsung ke TKP untuk memantau wilayah, apakah masih layak huni apa tidak,” kata Diyan.
Atas kondisi tersebut, ia juga menyampaikan duka yang mendalam, dan berharap bencana longsor ini berakhir, dan tidak terulang kembali, ” tutupnya.
Editor : Tatang
